Kabar duka datang dari Papua Barat Daya. Salah satu putra terbaik daerah ini, Auguste C.R. Sagrim, telah berpulang. Kepergiannya meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga, sahabat, dan masyarakat yang mengenal dedikasi serta semangatnya. Di media sosial, ungkapan duka dan kenangan tentang Gusti Sagrim membanjiri linimasa, menandakan betapa besar pengaruh beliau semasa hidup.
Salah satu sahabat dekat, John Rudi, membuka pengingat akan sosok almarhum dengan tulus:
Kematian bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari sebuah kehidupan yang abadi dan kekal. Selamat jalan adeku, semua kenangan bersamamu mulai dari Kota studi Jayapura sampai di Komplex HBM Kota Sorong biarlah kk bawa sampai akhir hidup kk. Tuhan pasti menyambutmu di sorga, dan Tuhan Yesus berilah kekuatan serta penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Kata-kata John menegaskan bahwa Gusti Sagrim tidak hanya meninggalkan duka, tetapi juga kenangan manis dan teladan yang akan selalu dikenang.
Rekan seangkatan sekolahnya, Eveerth Joumilena, juga mengenang masa-masa belajar bersama almarhum:
Selamat Jalan Dalam Damai, Selamat Beristirahat Dalam Kasih Tuhan…. selamat jalan kawan. Atas Nama Alumni Katadha Milenium 2000 Kami Sampaikan Turut Berdukacita dan Kiranya Kasih Tuhan Yesus beri kekuatan penghiburan buat semua keluarga yang ditinggalkan. Sekilas tonk skolah SD perumas 1 sama, lanjut SMP 6 perumnas 3 dan SMA Katadha… Selamat Beristirahat dalam damai kawan Gusti Sagrim. Siooo selamat jln Brother Gusti.
Pengingat Eveerth mengingatkan semua orang tentang perjalanan hidup Gusti dari masa sekolah hingga dewasa, penuh kehangatan dan persahabatan.
Kesedihan juga dirasakan oleh La Ode Samsir, yang dengan pilu menulis:
Tak Mampu Berkata kata. Tuhan Begitu Cepat memanggilmu. Kawan terbaik. Selamat Jalan Saudaraku Gusti Sagrim. Doa terbaik menyertaimu.
Kata-kata La Ode menunjukkan betapa mendalamnya kehilangan yang dirasakan sahabat dekatnya.
Sementara itu, July Samori mengenang sosok almarhum sebagai semangat muda yang luar biasa di Kota Sorong:
Adik kami tercinta Pade Gusti Sagrim, Siooo sayang 😢😢😢 Sosok semangat muda yang luar biasa di Kota Sorong, Kaka Ber-2 rasa kehilangan skali 😢😢😢 Jumpa kami dr jauh sdh kasih suara, Pade Gusti Slamat Jalan, Rumah yang indah ALLAH sediakan buat Pade, bahagia di Sorga Pade Gusti Sagrim, TUHAN beri kekuatan buat Istri tercinta, anak2 & Kelurga besar Sagrim-Naa-Howay dan semua Keluarga Besar yang ditinggalkan… Amin 🙏😢😢😢😢
Ungkapan ini menekankan kedekatan emosional dan rasa kehilangan yang begitu nyata dari mereka yang mengenalnya dekat.
Kesedihan juga datang dari Samsul Islam Bakri, yang menuliskan doa dan harapan bagi almarhum:
Selamat jln kaka. Doa terbaik dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan YME 😇🥲 RIP 🥀 Auguste CR Sagrim.
Kata-kata ini menunjukkan penghormatan dan harapan agar Gusti Sagrim diterima di sisi Tuhan.
Salomina Kareth, generasi muda Papua, menyoroti peran almarhum sebagai panutan:
Kaka besar, Kaka panutan bagi generasi muda Papua, Kaka orang hebat bisa menyatukan anak Papua lewat karya kerja nyata yang Kaka buat, kami generasi Papua, mau di bawa ke arah mana nanti 😭😭😭😭 Papua lembah sunyi, Papua menangis 😭😭, Papua bersedih, Kaka bahhhhh (Gusti Sagrim) 😭😭😭 Papua Barat Daya Berduka.”
Ucapan Salomina menekankan betapa besar pengaruh Gusti Sagrim terhadap persatuan generasi muda dan pembangunan masyarakat.
Dan JefmanBarat Junior (Jbjr) menambahkan pengakuan tulus dari timnya:
Atas Nama Tim Jefman.Jr dan Saya Pribadi Turut Berduka Cita Yang Mendalam Atas Berpulangnya Bpk Alm.Gusti C Sagrim Presiden SAFCOM FC 🥲🙏🏽🥀 Terimakasih pernah Mensuport kami 🙏🏽 Semoga Kebaikan Bapa Selama Hidup Menjadi Pengantar Menuju Surga 🤲🙏🏽 Selamat Jalan Orang Baik Bapak Gusti C Sagrim 😭💔🥀”
Kata-kata ini menggambarkan bagaimana kebaikan almarhum menjangkau banyak orang, tidak hanya dalam kapasitas formalnya, tetapi juga lewat kepedulian pribadi dan dukungan terhadap komunitas.
Masih banyak lagi postingan lain yang beredar di media sosial, mengenang kebaikan dan dedikasi Gusti Sagrim semasa hidupnya. Setiap ungkapan menjadi bukti bahwa kepergian beliau adalah kehilangan besar, namun juga pengingat akan teladan yang ia tinggalkan.
Sepanjang hidupnya, Gusti Sagrim dikenal sebagai sosok humanis dan inspiratif. Ia pernah menjabat Ketua Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi (SMPT) Universitas Sains & Teknologi Jayapura, menjadi Pegawai Dinas PUPR Kabupaten Sorong, hingga menjabat Anggota DPRD Kota Sorong. Ia juga sempat mencalonkan diri sebagai Calon Walikota Sorong periode 2024-2029, menandai komitmennya untuk terus berkontribusi bagi pembangunan daerah. Sosoknya yang mampu menyatukan banyak orang lewat karya nyata meninggalkan jejak yang tak akan pernah terlupakan.
Kini, Papua Barat Daya berduka, namun semangat, karya, dan dedikasi Gusti Sagrim tetap hidup dalam kenangan dan hati setiap orang yang pernah mengenalnya. Kebaikan dan ketulusannya akan terus menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
#GustiSagrim #RIPGustiSagrim #PapuaBaratDayaBerduka #TurutMerasaDuka #SAFCOMFC
